DetikSR.id Jakarta, – Dalam rangka memperkuat kualitas pelayanan serta meningkatkan keterampilan sumber daya manusia di lini terdepan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BO (Branch Office) Jakarta Daan Mogot mengadakan kegiatan pelatihan internal bertajuk Role Play Frontliner. Kegiatan ini menjadi salah satu inisiatif strategis untuk membentuk tenaga kerja yang profesional, komunikatif, dan adaptif terhadap dinamika pelayanan di dunia perbankan. Jum’at (25/07/2025)
Kegiatan yang melibatkan seluruh frontliner ini—baik teller, customer service (CS), maupun petugas layanan lainnya—diselenggarakan dengan pendekatan simulasi langsung. Dalam sesi role play, peserta diminta untuk menjalani berbagai skenario pelayanan, mulai dari transaksi perbankan sederhana, menangani keluhan atau pertanyaan kompleks dari nasabah, hingga menghadapi situasi emosional yang membutuhkan ketenangan dan empati tinggi.
“Frontliner adalah wajah pertama yang ditemui nasabah saat berinteraksi dengan BRI. Oleh karena itu, keterampilan interpersonal, komunikasi, dan problem solving sangat penting untuk dimiliki. Melalui kegiatan Role Play ini, kami ingin memastikan bahwa setiap frontliner siap menghadapi kondisi layanan apapun dengan tenang, profesional, dan tetap mengutamakan kenyamanan nasabah,” ujar Rizky Ferdhian, Pemimpin BRI BO Jakarta Daan Mogot.
Lebih lanjut, Rizky menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya berfokus pada kemampuan teknis semata, namun juga pada penguatan karakter pelayanan, etika kerja, dan budaya kerja yang mengedepankan nilai-nilai customer centricity. Setiap skenario yang dimainkan telah disusun berdasarkan studi kasus riil yang pernah terjadi di berbagai unit kerja, sehingga frontliner mendapatkan gambaran yang sangat nyata.
“Metode pelatihan seperti ini terbukti efektif karena peserta langsung mengalami simulasi situasi lapangan. Mereka belajar untuk berpikir cepat, berempati, dan tetap menjaga akurasi dalam proses pelayanan. Ini yang membedakan layanan BRI dengan bank lain,” tambah Rizky.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk:
Meningkatkan keterampilan komunikasi dan pelayanan frontliner dalam menghadapi beragam karakteristik nasabah.
Melatih kesiapan mental dan emosi saat menangani situasi sulit dan tekanan kerja.
Memastikan layanan yang diberikan sesuai dengan standar kualitas BRI dan ekspektasi nasabah.
Dari hasil kegiatan, tampak peningkatan signifikan dalam performa individu maupun tim. Para frontliner menjadi lebih percaya diri, responsif terhadap perubahan situasi, serta lebih siap memberikan solusi cepat dan tepat kepada nasabah. Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat kekompakan dan semangat kerja di antara rekan kerja satu unit.
“Kami percaya bahwa peningkatan kualitas layanan dimulai dari internal, dari bagaimana kita membentuk SDM yang adaptif, tangguh, dan memiliki hati dalam melayani. Itulah semangat yang kami tanamkan dalam pelatihan ini,” pungkas Rizky.
Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan BRI dalam menciptakan layanan prima di seluruh lini. Ke depan, BRI BO Jakarta Daan Mogot berencana mengadakan pelatihan serupa secara berkala dengan konten yang terus dikembangkan sesuai kebutuhan dan tantangan layanan perbankan yang dinamis.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai program pelatihan, layanan perbankan, maupun produk BRI, masyarakat dapat mengakses situs resmi www.bri.co.id atau mengunjungi kantor BRI terdekat.(Red)