DetikSR.Id MUSIRAWAS – Idris Bin Sapuan warga Gang V Kelurahan Bangun Jaya Kecamatan Bulang Tengah Suku (BTS) Ulu Kabupaten Musi Rawas ( Mura ) Sumatera Selatan (Sumsel ), meninggal dunia.
“ Bujangan usia 28 tahun mempunyai riwayat *Gangguan Jiwa* ini meninggal diduga akibat terbakar ( bunuh diri) di rumahnya sendiri “ ujar Kapolres Mura, AKBP Agung Adhitya Prananta melalui Kapolsek BTS Ulu, Iptu Jemmy Amin Gumayel diterima Media Terbitan Nasional Detik Suara Rakyat, Senen (05/05/2025).
Dijelaskan, peristiwa tragis itu terjadi sekitar pukul 12.50 WIB. Berdasarkan keterangan dua saksi, yakni Amad (kakak kandung korban) dan Dedi (warga setempat), saat kejadian orang tua korban sedang tidak berada di rumah karena pergi ke kebun. “Saksi melihat kepulan asap tebal dari dalam kamar korban. Mereka berusaha memanggil, tapi tidak ada jawaban, sehingga kamar yang terkunci dari dalam itu didobrak,” ungkap mantan Kanit Pidum Satreskrim Polres Lubuk Linggau ini. Setelah berhasil membuka pintu, saksi mendapati korban sudah dalam kondisi terbakar dan dikelilingi asap pekat. Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu segera berdatangan untuk membantu memadamkan api dan membawa korban ke Puskesmas Cecar. Namun setibanya di puskesmas, pihak medis menyatakan bahwa Idris telah meninggal dunia.
Jenazah korban kemudian dibawa pihak keluarga ke rumah duka untuk dimakamkan. “Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban selain luka akibat terbakar. Pihak keluarga juga menolak dilakukan autopsi dan menyatakan tidak akan menuntut secara hukum,” jelasnya.
Dari hasil pemeriksaan awal, polisi menduga korban sebelumnya berusaha mengakhiri hidup dengan cara memakan pecahan putus (kaca) di kamar mandi. Ia kemudian menyalakan rokok di dalam kamar yang tertutup rapat, sehingga memicu kebakaran yang membakar kasur dan menyebarkan asap pekat.
“Asap pekat membuat korban lemas dan akhirnya meninggal dunia akibat terbakar dan kekurangan oksigen,” pungkasnya. (Rif’at Achmad).