DetikSR.id Jakarta, 22 Oktober 2025 — Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Pelabuhan Tanjung Priok, jajaran Satuan Samapta Polres Pelabuhan Tanjung Priok melaksanakan kegiatan patroli dialogis, Rabu (22/10), pukul 10.00–12.00 WIB.
Kegiatan patroli tersebut dipimpin oleh personel dari Satsamapta, yakni Briptu Reza dan Bripda Dahrul, yang menempuh rute mulai dari Mako Polres – Jl Pelabuhan Nusantara – Jl Nusantara II – Jl Penjalai – Jl Pombo.
Dalam patroli tersebut, anggota melaksanakan dialog langsung dengan petugas keamanan (security) serta para pekerja di area pelabuhan. Beberapa imbauan penting disampaikan guna meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan terhadap potensi gangguan keamanan dan keselamatan.
“Kami mengimbau kepada para petugas keamanan untuk lebih selektif dalam memeriksa kendaraan keluar masuk sebagai langkah antisipasi kejahatan 3C (Curat, Curas, Curanmor) serta potensi kebakaran,” ujar Briptu Reza dalam kegiatan tersebut.
Selain itu, patroli juga menyampaikan pesan-pesan kamtibmas lainnya, di antaranya:
Mengajak security untuk rutin melaksanakan patroli lingkungan demi mencegah gangguan keamanan.
Memberikan edukasi tentang pentingnya istirahat bergantian serta mengelola puntung rokok dengan benar guna menghindari risiko kebakaran.
Mengingatkan para pekerja agar mematuhi SOP kerja, dan jika menemukan tindak pidana agar segera melapor ke Call Center Polres Pelabuhan Tanjung Priok di nomor 0813-9981-1160 atau Call Center Kepolisian 110.
Kegiatan ini merupakan bagian dari strategi preventif kepolisian untuk membangun sinergi antara aparat dan masyarakat, serta menciptakan situasi yang kondusif di kawasan vital nasional seperti Pelabuhan Tanjung Priok.
Dokumentasi kegiatan terlampir dalam laporan resmi yang disampaikan kepada Kapolda Metro Jaya oleh Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok, AKBP Dr. Martuasah Hermindo Tobing, S.I.K., M.H.
“Demikian laporan kegiatan yang dapat kami sampaikan. Kami akan terus berkomitmen menjaga keamanan dan memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tutup AKBP Martuasah dalam laporannya. Ervinna