DetikSR.id Jakarta Rabu.19/11/2025 – PT. Pertamina Hulu Indonesia (PHI) menegaskan komitmennya dalam mendukung pengembangan kapasitas generasi muda di wilayah operasi perusahaan di Kalimantan.
Pada tahun 2025, PHI kembali memberikan beasiswa penuh kepada 15 putra-putri terbaik Kalimantan untuk melanjutkan pendidikan tinggi melalui program CSR unggulan Beasiswa Sobat Bumi Kalimantan (BSBK). Penyerahan beasiswa dilakukan dalam acara inaugurasi di Balikpapan, Kalimantan Timur, pada 17 November 2025.
Penerima beasiswa berasal dari wilayah ring 1 operasi perusahaan seperti Muara Badak, Muara Jawa, Samboja, Marangkayu, Anggana, dan Sanga-Sanga di Kalimantan Timur. Selain itu, terdapat pula penerima dari Tarakan, Kalimantan Utara, serta Murung Pudak, Kalimantan Selatan. Saat ini para penerima telah mulai mengikuti perkuliahan semester pertama di Universitas Borneo Tarakan, Universitas Mulawarman Politeknik Negeri Samarinda, Institut Teknologi Kalimantan, dan Universitas Lambung Mangkurat.
Acara inaugurasi dihadiri oleh Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur Armin mewakili Gubernur Kaltim, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Kutai Kartanegara Ahyani Fadianur Diani, Direktur Utama PHI Sunaryanto, Direktur Operasi Pertamina Foundation Gusman Adiwardhana, Manager Umum dan Keuangan SKK Migas Perwakilan Kalsul Lely M.W. Sondakh, serta jajaran manajemen SKK Migas dan PHI.
Direktur Utama PHI Sunaryanto menyampaikan bahwa program BSBK diutamakan untuk membuka akses pendidikan tinggi bagi generasi muda dari keluarga pra-sejahtera. Ia berharap para penerima beasiswa dapat berkembang menjadi generasi yang cerdas, mandiri, dan membawa perubahan positif bagi masyarakat.
“Manfaatkanlah kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Belajar dengan tekun, tumbuhkan rasa ingin tahu, dan gunakan ilmu yang diperoleh untuk memberikan manfaat bagi lingkungan sekitar,” ujarnya.
Perwakilan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, Armin, menegaskan bahwa BSBK merupakan investasi jangka panjang untuk mempersiapkan generasi emas Kalimantan. Ia berpesan agar penerima beasiswa tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga memiliki karakter, etika, dan kepekaan sosial.
Manager Umum dan Keuangan SKK Migas Perwakilan Kalsul, Lely M.W. Sondakh, turut memberikan motivasi kepada para mahasiswa penerima BSBK. Menurutnya, inisiatif ini menjadi bukti kontribusi nyata industri hulu migas dalam memperkuat kapasitas putra daerah.
“Saya berharap kalian dapat memaksimalkan beasiswa ini dan terus berkembang hingga menjadi motor kemajuan Kalimantan,” pesannya.
Program BSBK didukung oleh anak perusahaan PHI yaitu PT Pertamina Hulu Mahakam, PT. Pertamina Hulu Sanga Sanga, dan PT. Pertamina Hulu Kalimantan Timur, bekerja sama dengan Pertamina Foundation sebagai mitra pelaksana. Penerima beasiswa memperoleh dukungan biaya pendidikan, biaya hidup, bantuan pengembangan kapasitas berwawasan lingkungan, serta kesempatan mengikuti Aksi Sobat Bumi dan program Desa Energi Berdikari.
Program ini turut mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya Tujuan 4 ( Pendidikan Berkualitas ), Tujuan 7 (Energi Bersih dan Terjangkau), dan Tujuan 13 (Penanganan Perubahan Iklim), serta selaras dengan Asta Cita pemerintah tentang pembangunan sumber daya manusia.
Direktur Operasi Pertamina Foundation, Gusman Adirwardhana, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen membimbing para penerima beasiswa agar menjadi agen perubahan di daerahnya masing-masing. Ia berharap semangat #EnergiKalimantanUntukIndonesia terus melekat pada generasi muda penerima program.
PHI merupakan bagian dari Subholding Upstream Pertamina yang mengelola operasi hulu migas di Regional Kalimantan, meliputi Zona 8, Zona 9, dan Zona 10. Melalui program tanggung jawab sosial di bidang pendidikan, ekonomi, kesehatan, lingkungan, dan infrastruktur, perusahaan terus mendukung pencapaian SDGs serta mendorong lahirnya generasi unggul dari Kalimantan.( Rls // Red )






