DetikSR.id – OKU Timur, Pepatah jawa mengatakan, “Olo Ketoro Becik Ketitik” telah di buktikan Muhamad Sape’i,SE 59 th warga Desa Gumawang Kecamatan Belitang pasalnya,pada tahun 2001 secara tak terduga ditunjuk dan diangkat sebagai Sekdes (Sekretaris Desa) seiring perjalanan jabatannya itu, secara tak terduga pula ada program pengangkatan Sekdes menjadi PNS (Pegawai Negeri Sipil) oleh Pemerintah dan Pe’i (demikian akrab dipanggil) secara resmi ikut diangkat sebagai Sekdes PNS pada th. 2007.
Kembali nasib orang baik dan niat baik masih berpihak padanya,
jabatan Kades sedang kosong di serahkan padanya di angkat jadi Pjs Kades pada th. 2013 s/d 2016 sambil menunggu hasil Pilkades.Kemudian, status kepemimpinan Desa diambil alih pihak Kecamatan, tak lama kemudian diserahkan kembali pada Sekdes Pe’i (panggilan akrabnya) setelah diputus sebagai pemenang Pilkades, statusnya berubah dari Sekdes PNS menjadi Kades PNS pada th. 2016.Bisajadi karena selama menjabat Kades periode pertama dinilai warganya baik, sehingga kembali duduk sebagai Kades diperiode kedua hingga sampai sekarang.
Pria yang lahir 2 April 1966 ini tak suka banyak bicara sedikit senyum tapi, orang nomor satu di Desa Gumawang ini tampak dekat dengan warganya, tidaklah sombong dan pola kehidupan nya cukup sederhana, kecuali hari libur dan ada keperluan dinas luar selalu aktip berada di Kantornya.
Saat ditemui diruang kerjanya Rabu, 15 Januari Kemarin menjelaskan sebetulnya, jabatan Kades di periode 2 (dua) sudah habis, karena ada perpanjangan masa jabatan masih 2 tahun lagi namun, sisa masa jabatan ini akan saya gunakan secara maksimal apalagi sebagai PNS telah berakhir, dan Pensiun tahun 2024 kemarin.
Saya tak mau diakhir masa jabatan sebagai Kades menanggung beban kekecewaan warga masyarakat,
apalagi bersama keluarga sudah betah dirumah Desa Gumawang oleh sebab itu, detik detik masa akhir jabatan ini seiring berjalanya Program Bupati terpilih “OKU TIMUR MAJU LEBIH MULYA” akan merenovasi eks Terminal dan Pasar Lama secara swadaya yang telah kami putuskan dalam musyawarah Desa sebab,sudah lama kedua aset milik Desa tersebut tidak tertata rapi, kumuh dan kotor setiap musim hujan jadi langganan banjir dan becek.
Soal pencalonan periode ketiga sebagai batas akhir masa pencalonan Kades maaf, saya belum bisa menjawab, kembali saya kembalikan ke warga masyarakat apalagi, kan masih lama dan saya akan fokus dulu melakukan pembenahan serta renovasi aset Desa sebagai lumbung Pendapatan Desa kata Pe’i Kades Gumawang mengakhiri wawancara pada awak media. (Tim)