Ketua 78 Agung Foundation, Relly Reagen, Apresiasi Langkah Prof. Dasco dalam Mendukung Rehabilitasi Dua Guru Luwu Utara

Berita18 Dilihat

DetikSR.id Jakarta, 15 November 2025 — Relly Reagen, Ketua Umum Yayasan 78 Agung (78 Foundation), menyampaikan apresiasi mendalam atas peran signifikan Wakil Ketua DPR RI, Prof. Dr. Ir. Sufmi Dasco Ahmad, dalam membantu dua guru asal Luwu Utara, Sulawesi Selatan — Abdul Muis dan Rasnal — mendapatkan rehabilitasi hukum dari Presiden Prabowo Subianto.

Poin-poin dukungan dan apresiasi:

1. Jembatan Aspirasi Rakyat ke Presiden. Relly menyebut peran Prof. Dasco sebagai sangat instrumental: beliau menjadi “jembatan” antara aspirasi masyarakat, guru yang dirugikan, dan Presiden. Menurut laporan, Dasco membantu memfasilitasi pertemuan guru-guru tersebut dengan Presiden Prabowo, yang akhirnya menandatangani SK rehabilitasi.
2. Simbol Kepedulian Negara terhadap Guru. Keputusan rehabilitasi menunjukkan bahwa negara tidak hanya bertindak administratif, tetapi memahami dimensi moral dan sosial: guru sebagai pilar pendidikan harus dihargai, dilindungi, dan dipulihkan harkatnya. Hal ini mencerminkan nilai keadilan sosial dan keberpihakan kepada Tenaga Pendidik.
3. Penguatan Kanal Aspirasi Sipil melalui DPR. Keberhasilan ini memperlihatkan bahwa saluran aspirasi rakyat — melalui DPR — bisa berfungsi efektif. Prof. Dasco, sebagai legislator, membantu menyuarakan perjuangan guru hingga ke tingkat eksekutif dan membuat aspirasi tersebut menjadi perhatian presiden secara langsung. Ini menjadi contoh positif bagaimana demokrasi representatif dapat bekerja dalam memperjuangkan keadilan sosial.
4. Pengingat untuk Reformasi Hukum dan Pendidikan. Relly menekankan bahwa kasus ini seharusnya menjadi momentum untuk refleksi lebih luas: sistem hukum, mekanisme pendukung guru, serta regulasi partisipasi publik di dunia pendidikan perlu diperkuat agar tidak ada lagi kriminalisasi atas niat baik pendidik.
5. Peran Civil Society dan Legislator Harus Terus Dijaga.

Sebagai organisasi sosial dan advokasi, 78 Foundation mendorong agar legislator seperti Prof. Dasco terus menjaga keterhubungan dengan masyarakat sipil— memastikan kanal-kanal aspirasi rakyat tetap terbuka dan diperhatikan di ranah eksekutif.

Kontribusi semacam ini sangat penting dalam mengawal tindakan remedial negara, terutama bagi mereka yang berada di garis depan pendidikan. anak guru dan bagian dari civil society, saya sangat berterima kasih atas hati besar Prof. Dasco dan kesediaan Presiden Prabowo untuk mendengar dan bertindak.

Semoga contoh ini menjadi pelajaran penting: bahwa dialog antara rakyat dan penguasa, melalui saluran konstitusional, mampu menghasilkan keadilan nyata,” kata Relly Reagen.(*/Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *