DetikSR.id Jakarta, – Dalam upaya memperkuat soliditas organisasi serta menegakkan disiplin struktural di tubuh Laskar Merah Putih (LMP), Markas Besar LMP secara resmi mencabut Surat Keputusan (SK) Ketua Markas Daerah (Mada) Laskar Merah Putih Provinsi DKI Jakarta melalui SK Nomor: 001/SK/MB/LMP/IX/2025 yang dikeluarkan hari ini, 15 September 2025.
Langkah tegas ini dilakukan setelah melalui kajian mendalam dan rapat pleno yang dihadiri oleh seluruh jajaran Badan Pengurus Markas Besar, yang menetapkan pencabutan mandat dari Sdr. H. Agus Salim, S.E., selaku Ketua Mada DKI Jakarta Periode 2021–2026.Senin (15/9/2025).
Evaluasi Kinerja dan Konsolidasi Organisasi Jadi Alasan Utama.
Dalam pertimbangannya, Mabes LMP menegaskan bahwa pencabutan SK ini dilakukan untuk menjaga marwah organisasi, memastikan keberlangsungan kepengurusan, dan memperkuat struktur organisasi di tingkat daerah.
“Langkah ini bukan semata keputusan personal, tetapi merupakan hasil evaluasi organisasi yang objektif berdasarkan AD/ART serta kebutuhan konsolidasi struktural,” ujar H. Muhammad Arsyad Cannu, Ketua Umum Laskar Merah Putih.
Selain itu, disebutkan bahwa tidak disampaikannya laporan periodik enam bulanan oleh pengurus Mada DKI Jakarta juga merupakan bentuk pelanggaran terhadap disiplin organisasi sebagaimana diatur dalam Pasal 21 Anggaran Dasar LMP.
Penghormatan dan Penugasan Baru untuk H. Agus Salim, S.E. sebagai Ketua Mada DKI Jakarta telah dicabut, Mabes LMP tetap memberikan apresiasi atas dedikasi H. Agus Salim, S.E. dengan mengangkatnya sebagai anggota Badan Pengurus Markas Besar LMP untuk Periode 2025–2030.
“Beliau tetap bagian dari keluarga besar Laskar Merah Putih dan akan tetap berperan dalam pembinaan organisasi di tingkat nasional,” lanjut Arsyad Cannu.
PLT Baru: Leo Situmorang, S.H., M.H.
Sebagai langkah lanjutan, Mabes LMP menunjuk Sdr. Leo Situmorang, S.H., M.H., yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Hukum Mabes LMP, sebagai Pelaksana Tugas (PLT) Ketua Mada DKI Jakarta.
Leo Situmorang diberi mandat untuk memimpin organisasi di DKI Jakarta hingga ditetapkannya Ketua definitif melalui mekanisme musyawarah organisasi.
Dalam keterangannya, Sekretaris Jenderal LMP, Dr. Abdul Rachman Thaha, S.H., M.H., menyatakan bahwa penunjukan PLT ini dilakukan guna menghindari kekosongan kepemimpinan serta memastikan roda organisasi di tingkat daerah tetap berjalan sesuai AD/ART. Langkah Strategis Menuju Konsolidasi Nasional
Surat Keputusan ini merupakan bagian dari gerakan konsolidasi menyeluruh yang tengah dilakukan Mabes LMP. Dengan landasan hukum yang kuat, termasuk Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI serta hasil Musyawarah Majelis Tinggi Dewan Pendiri, Laskar Merah Putih berkomitmen untuk merevitalisasi struktur organisasi dari tingkat pusat hingga ranting.
“Kami ingin pastikan bahwa LMP tetap menjadi garda terdepan dalam menjaga nilai-nilai kebangsaan dan keutuhan NKRI. Semua dilakukan demi organisasi yang lebih kuat, solid, dan siap menghadapi tantangan zaman,” tutup Ketua Umum.(*/Red)
Sumber komdigi mabes LMP
