Misi Diplomasi TNI AL di Lebanon: Kasal Bertemu Para Petinggi Angkatan Bersenjata

Berita60 Dilihat

DetikSR.id Jakarta Rabu.26/11/2025 – Dalam rangka meningkatkan hubungan diplomasi antarnegara, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali melaksanakan sejumlah pertemuan bilateral dengan pimpinan angkatan bersenjata Negara sahabat serta pejabat UNIFIL dalam rangkaian kunjungannya ke Lebanon,
Selasa (25/11/25).

Kasal mengawali agenda dengan mengadakan pertemuan bersama Lebanon Armed Force (LAF) Commander Brigadier General Rodolphe Haykal di LAF Head kuarter.
Pertemuan dilanjutkan dengan LAF Navy Commander Admiral Mustafa Al-Ali di Markas Angkatan Laut Lebanon, Beirut.

Dalam kegiatan bilateral tersebut, Kasal turut didampingi Dankodiklatal Letjen TNI (Mar) Nur Alamsyah, Pangkoarmada II Laksda TNI I G. P. Alit Jaya, Chief of Staff Maritime Task Force (COS MTF) Kolonel Laut (P) Indra Dharma, serta Dansatgas MTF TNI Konga XXVIII-P/UNIFIL Letkol Laut (P) Anugerah Annurullah.
Selain itu, Kasal juga melakukan pertemuan dengan MTF Commander RADM Stephan Plath dari Jerman di KRI Sultan Iskandar Muda-367.

Dalam pertemuan tersebut, Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menyampaikan

“Apresiasi atas kerja sama yang terjalin antara Lebanon Armed Force (LAF) dan UNIFIL selama KRI Sultan Iskandar Muda-367 mengemban tugas dalam misi MTF TNI Konga XXVIII-P/Unifil
Kasal juga menyampaikan ucapan selamat kepada RADM Stephan Plath Nicolas yang baru saja ditunjuk sebagai MTF Commander menggantikan RADM Richard Kesten”
Tuturnya

Kedua pihak membahas sejumlah peluang kerja sama yang akan dikembangkan, termasuk latihan serta kursus dalam rangka capacity building yang telah dan akan terus dilaksanakan.
Selain itu, Kasal juga mengundang LAF Navy untuk berpartisipasi dalam Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) serta membuka peluang pendidikan bagi para perwira.

“Pertemuan bilateral ini menjadi bagian dari implementasi tugas diplomasi Angkatan Laut dalam memperluas hubungan dan kerja sama dengan Negara sahabat.

Upaya tersebut selaras dengan mandat konstitusi dalam memperkuat confidence building measure dan capacity building guna mendukung keberhasilan pelaksanaan tugas TNI AL di kancah internasional”
Pungkasnya
Penutup.

( Rls / Tim / Red )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *