1,714 Views
DetikSR.id Beji Depok – Pegiat budaya Fong Surya silaturahmi di kediamam Kanjeng Pangeran Bios Abiyoso Hadiningrat.Kanjeng Pangeran Bios Abiyoso Hadiningrat Trah Pakubuwono VI adalah Dewan pakar dan penasehat media istana kenegaraan,selain itu beliau juga selaku majelis tinggi dewan pendiri Laskar merah putih (LMP).Minggu (3/12/2023)
Setibanya di kediaman beliau di bilangan Beji Depok Fong Surya diterima langsung oleh kanjeng pangeran Bios Abiyoso Hadiningrat yang juga seorang seniman, budayawan dan spiritual Indonesia.
Nampak terlihat di ruangan khusus kanjeng pangerang Bios Abiyoso Hadiningrat terpampang lukisan dengan ukuran besar dan juga foto foto yang mengandung sejarah dari negara republik indonesia yang kita cintai
Dari banyaknya lukisan Fong Surya bersama awak media ini juga penasarann dengan lukisan Burung Rajawali yang sedang menggenggam bola dunia bergambar Kepulauan wilayah Nusantara dengan rasa penasaran tersebut Fong Surya melakukan wawancara khusus dengan kanjeng pangeran Bios Abiyoso Hadiningrat tentang salah satu lukisan hasil karya kanjeng pangeran Abiyoso yaitu Rajawali Hamangkurat
Baca juga: Mengenal Fong Surya Penggiat Budaya Spiritual Ajaran Buddha (TriDharma)
Dengan penuh kharismatik Kanjeng pangeran Bios Abiyoso Hadiningrat menjelaskan bahwa Rajawali Hamangkurat memiliki arti antara lain Ra mempunyai arti memelihara,Ja mempunyai arti menjaga,Wa mempunyai arti mengawal dan mengawasi dan Li mempunyai arti melindungi pemerintahan negara, bangsa, rakyat,masyarakat Indonesia yang luas yang berada di negara republik indonesia dari Sabang sampai Merauke.
Sedangkan arti dari Amangkurat lanjut Kanjeng pangeran Bios Abiyoso, artinya bertanggung jawab, siapa yang bertanggung jawab ??..yaitu seluruh warga negara Indonesia yang bertanggung jawab meskipun mandat diberikan kepada seseorang oleh seluruh warga negara se indonesia sesuai dengan mekanisme pemilu,
Tapi itu sifatnya hanya amanah,dan amanah itu diberikan oleh seluruh warga negara indonesia untuk di jalankan sesuai yang ada di peraturan negara dan konstitusi yang harus jadi pegangan kita sebagai seorang pemimpin maupun seorang pejabat, Tutupnya.
Sementara itu Fong Surya sebagai Pegiat Budaya menyampaikan bahwa ia berkeinginan untuk membangun tempat Peribadatan dari berbagai agama yang ada di Indonesia dan diakui oleh Pemerintah
Fong Surya berharap semoga ada Donatur/Funder yang membantu terwujudnya pembangunan tersebut, Sehingga dengan demikian terwujudlah semboyan dasar Negara Garuda Pancasila Bhinneka Tunggal Ika,
Lebih lanjut di katakan Fong Surya Ia ingin membangun lokasi tempat peribadatan tersebut dengan Design Minimalis namun, dapat di jadikan tempat untuk Ibadah sesuai dengan tempat peribadatan agama tersebut,
Untuk lokasinya dekat dengan pusat kota agar dapat terjangkau oleh segenap rakyat indonesia maupun mancanegara yang ingin beribadah sekaligus berwisata religi, Jelas Fong Surya.(red)