DetikSR.id Jakarta – Menjelang datangnya musim hujan, Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Utara kembali melaksanakan kegiatan pembersihan saluran air di kawasan Kantor Wali Kota Jakarta Utara. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya preventif pemerintah dalam menjaga kelancaran sistem drainase dan mencegah terjadinya genangan air di lingkungan sekitar.
Pembersihan dilakukan sepanjang 917 meter kubik saluran air, yang tersebar di beberapa titik strategis sekitar kompleks perkantoran dan area pemukiman warga. Pekerjaan ini melibatkan enam petugas PJLP (Penyedia Jasa Lainnya Perorangan) dari Sudin SDA Jakarta Utara yang bekerja secara bergotong royong untuk mengangkat endapan lumpur, sedimen, serta tumpukan sampah yang menghambat aliran air.
Kegiatan pembersihan tersebut berada di bawah pengawasan langsung Staf Sudin SDA Jakarta Utara, yaitu Tri Awali Rondoni dan Purwanto, selaku pengawas lapangan. Mereka memastikan bahwa seluruh proses berjalan dengan tertib, aman, dan sesuai dengan standar operasional yang telah ditetapkan.
“Pembersihan ini merupakan langkah rutin dan preventif yang kami lakukan setiap tahun, terutama menjelang musim penghujan. Tujuannya agar aliran air di saluran tetap lancar dan tidak menimbulkan genangan maupun banjir,” ujar Purwanto, saat ditemui di lokasi kegiatan, Senin (27/10).
Lebih lanjut, Tri Awali Rondoni menjelaskan bahwa kegiatan semacam ini tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah daerah, tetapi juga memerlukan dukungan dan kesadaran masyarakat. “Kami berharap warga sekitar turut menjaga kebersihan saluran dengan tidak membuang sampah sembarangan. Upaya sekecil apa pun dari masyarakat akan sangat membantu menjaga lingkungan agar tetap aman dan bebas dari genangan,” ujarnya.
Dalam pelaksanaannya, para petugas menggunakan berbagai peralatan pendukung seperti cangkul, serokan, dan alat angkut lumpur untuk mempercepat proses pembersihan. Lumpur dan sampah hasil kurasan kemudian diangkut menggunakan truk pengangkut dan dibuang ke lokasi pembuangan akhir yang telah ditentukan oleh Dinas SDA.
Selain memperlancar aliran air, kegiatan ini juga berdampak positif terhadap kualitas lingkungan sekitar. Saluran yang bersih membuat kawasan menjadi lebih sehat, estetis, dan bebas dari risiko penyakit akibat air tergenang, seperti demam berdarah dan gatal-gatal kulit.
Dengan selesainya kegiatan pembersihan sepanjang 917 meter ini, diharapkan sistem drainase di lingkungan Kantor Wali Kota Jakarta Utara dapat berfungsi optimal dalam menyalurkan air hujan. Pemerintah Kota Jakarta Utara berkomitmen untuk terus melakukan pemeliharaan rutin di berbagai titik rawan genangan sebagai bagian dari strategi jangka panjang menghadapi musim hujan.
“Kami tidak hanya berfokus pada pembersihan saluran, tetapi juga melakukan pemantauan dan perawatan berkala agar kondisi drainase tetap prima. Langkah ini sejalan dengan instruksi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam menjaga kesiapsiagaan menghadapi potensi banjir,” tutup Tri Awali Rondoni.
Dengan adanya sinergi antara petugas SDA dan partisipasi masyarakat, diharapkan wilayah Jakarta Utara, khususnya sekitar Kantor Wali Kota, tetap aman, bersih, dan terbebas dari genangan air saat musim hujan tiba. Ervinna












