​PLN Lambat, Tiang Kritis Ancam Nyawa Warga Sekartanjung

Berita Daerah34 Dilihat

DetikSR.id Bogor, – Warga Perumahan Sekar Tanjung, Blok B5 No. 22, Desa Lumpang, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, mendesak PT PLN (Persero) untuk segera bertindak mengganti tiang listrik yang kondisinya sudah sangat keropos dan rentan roboh. Dugaan erosi alam telah menyebabkan struktur tiang kritis, menimbulkan ancaman serius terhadap keselamatan warga sekitar.

​Kekhawatiran yang mendalam ini bukan tanpa alasan. Wakil Forum Warga Sekartanjung (FWS), Bapak Dedi, menyampaikan bahwa tiang tersebut telah berada dalam kondisi memprihatinkan.

​”Kondisi tiang memang benar adanya sudah sangat rentan untuk rubuh. Kami sangat miris, karena dampak dari kondisi ini, dua kepala keluarga yang rumahnya berdekatan dengan tiang tersebut telah meninggalkan rumahnya selama dua hari demi keselamatan jiwa mereka,” ujar Dedi, pada hari Senin (20/10/2025).

​Alasan pengungsian ini adalah murni demi keselamatan, di mana warga berpendapat bahwa nyawa lebih berharga daripada harta benda, terutama mengingat cuaca ekstrem yang kerap melanda wilayah tersebut (hujan, angin kencang, dan petir).

​Warga telah berupaya maksimal dalam menyampaikan keluhan:

​Laporan awal disampaikan kepada RT setempat dan Forum Warga Sekartanjung (FWS).
​Laporan resmi kemudian diajukan ke pelayanan Mobile PLN 123 dengan nomor pelayanan g5325101900886.
​Meskipun laporan telah direspon dengan peninjauan lokasi oleh petugas PLN wilayah, Bapak Udin, selang dua hari setelah pengaduan, namun tindakan nyata berupa penggantian tiang baru belum terealisasi.

​”Setelah laporan kami, respons dari PLN hanya sebatas peninjauan. Kami sudah menunggu selama satu minggu, namun hingga Senin (20/10/2025) ini, tiang baru belum juga dipasang,” tambah Dedi.

​Bapak Dedi juga mengutip pernyataan dari petugas PLN wilayah, Udin, yang menunjukkan adanya kendala birokrasi dalam penanganan darurat ini.

​”Petugas di lapangan sudah menyatakan kepada kami, ‘mohon pejabat yang ada di pusat, agar disegerakan, jangan duduk-duduk manis, hanya memerintahkan ke bawahan.’ Ini menunjukkan bahwa keputusan cepat ada di tangan pimpinan PLN,” tegas Dedi.

​Warga Perumahan Sekartanjung berharap keras agar PT PLN (Persero), baik di tingkat wilayah maupun pusat, segera menindaklanjuti secara cepat dengan mengganti tiang listrik yang keropos sebelum insiden roboh benar-benar terjadi dan menimpa rumah atau menelan korban jiwa. Keselamatan masyarakat adalah prioritas yang harus didahulukan.(Dayat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *