SDA Jakarta Utara Gerak Cepat Lakukan Penambalan Darurat Tanggul Pelindo Muara Baru Akibat Rembesan Rob

Berita21 Dilihat

DetikSR.id Jakarta, Kominfotik JU Suku Dinas Sumber Daya Air ( SDA ) Jakarta Utara lakukan penambalan darurat tanggul Pelindo muara baru yang mengalami rembesan rob. Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Utara bergerak cepat melakukan penanganan darurat terhadap rembesan yang muncul pada struktur Tanggul Pelindo Muara Baru, Kecamatan Penjaringan, pada Kamis (4/12/2025) siang. Rembesan tersebut terjadi seiring meningkatnya permukaan air laut yang mencapai 211 cmPP, sehingga menimbulkan tekanan besar pada tanggul dan memicu keluarnya air di salah satu titik sheet pile.

Peristiwa ini langsung ditindaklanjuti sekitar pukul 13.00 WIB, dengan pengerahan 20 personel Satgas Pasukan Biru. Mereka melakukan penambalan pada bagian belakang tanggul yang mengalami kebocoran. Sebanyak 500 karung pasir dibawa ke lokasi sebagai bahan utama untuk menahan tekanan air, ditambah dukungan tiga unit dump truck yang mengangkut material dan menunjang mobilitas logistik di lapangan.

Metode penanganan dilakukan secara darurat dengan menumpuk karung pasir secara berlapis pada titik rembesan untuk menghambat laju air laut yang menekan tanggul. Berdasarkan hasil peninjauan di lokasi, rembesan berhasil dikendalikan dan kondisi dinyatakan aman sementara. Meski demikian, perbaikan yang dilakukan belum bersifat permanen dan akan dilanjutkan dengan penanganan struktural yang lebih komprehensif dalam waktu dekat.

Kasudin SDA Jakarta Utara, Heria Suwandi, menegaskan bahwa langkah cepat ini merupakan bentuk kesiapsiagaan pemerintah dalam menghadapi potensi rob yang dapat berdampak pada pemukiman dan fasilitas vital di kawasan pesisir.

“Penanganan darurat ini merupakan respon cepat kami untuk mengamankan kawasan sekitar. Meskipun sifatnya sementara, upaya ini penting agar tekanan air laut bisa dikendalikan sambil menunggu perbaikan lanjutan. Kami terus memonitor kondisi tanggul dan akan mengambil tindakan tambahan jika diperlukan,” ujarnya.

Heria juga menuturkan bahwa potensi kenaikan muka air laut masih dapat terjadi dalam beberapa hari ke depan. Oleh sebab itu, SDA bersama seluruh pemangku kepentingan termasuk kelurahan, kecamatan, dan instansi pengelola kawasan tetap dalam kondisi siaga penuh.

“Kami mengimbau masyarakat tetap waspada, terutama yang tinggal di wilayah rendah. Petugas dan peralatan selalu kami siagakan untuk memastikan kondisi tetap terkendali,” tambahnya.

Kegiatan penanganan berlangsung aman dan terkendali. Upaya ini menjadi bagian dari komitmen Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara dalam memperkuat perlindungan kawasan pesisir dari ancaman banjir rob, sekaligus memastikan keamanan masyarakat dan kelancaran aktivitas di wilayah Muara Baru serta sekitarnya.
Ervinna

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *