Wakil Wali Kota Lubuk Linggau, H.Rustam Effendi Buka Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan I Tahun 2025

Berita Daerah39 Dilihat

DetikSR.Id LUBUK LINGGAU – Wakil Wali Kota Lubuk Linggau Sumatera Selatan ( Sumsel ), H Rustam Effendi secara resmi membuka Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan ( PKA ) I tahun 2025 di UPT Diklat Badan Kepegawaian KPSDM Kota Lubuk Linggau Senin (14/04/2025).

Kegiatan ini diikuti 36 peserta dari berbagai daerah, yakni 20 dari Kabupaten Muara Enim, 10 dari Kabupaten Lahat, 3 dari Kabupaten Empat Lawang, 1 dari Kabupaten OKU Selatan, dan 2 dari Kabupaten Tebo (Provinsi Jambi). Wakil Wali Kota , H Rustam Effendi berharap agar pelatihan ini mampu melahirkan pemimpin-pemimpin yang bersih dan berintegritas dengan menerapkan prinsip-prinsip Good Governance.

“Sebagai pejabat struktural, saudara harus memiliki kompetensi manajerial dalam mendukung terwujudnya World Class Bureaucracy, yaitu birokrasi kelas dunia yang efisien, transparan, dan berkinerja tinggi,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa birokrasi kelas dunia mampu memberikan pelayanan publik yang berkualitas, menjawab kebutuhan masyarakat secara maksimal, serta dikelola dengan rapi, bersih, dan terkendali. Plt Kepala BKPSDM Kota Lubuk Linggau, H Dian Chandera dalam sambutannya menyampaikan bahwa tujuan dari pelatihan ini adalah untuk memenuhi standar kompetensi manajerial dan mengembangkan kompetensi kepemimpinan pejabat administrator.

Hal ini penting untuk memastikan para pejabat memiliki kemampuan, keterampilan, serta sikap perilaku yang mendukung pelaksanaan tugas jabatan secara profesional dan akuntabel. Peserta juga diharapkan mampu menginternalisasi serta mengimplementasikan nilai-nilai dasar ASN yang berakhlak, yaitu: berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif, guna mendukung employer branding ASN “Bangga Melayani Bangsa”.

Sementara itu , Ka UPT Bandiklat BKPSDM Kota Lubuk Linggau Ilmaidi Saputra menjelaskan, ). kegiatan ini diikuti 36 peserta dari berbagai daerah, yakni 20 dari Kabupaten Muara Enim, 10 dari Kabupaten Lahat, 3 dari Kabupaten Empat Lawang, 1 dari Kabupaten OKU Selatan, dan 2 dari Kabupaten Tebo (Provinsi Jambi). ( Rif’at Achmad )

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *