Wali Kota Lubuk Linggau, H.Rachmat Hidayat Minta Camat Cari Lahan Warga yang Tak Produktif untuk Dikelola Jadi Pertanian

Berita Daerah170 Dilihat

DetikSR.Id LUBUKLINGGAU – Wali Kota Lubuk Linggau, Provinsi Sumatera Selatan ( Sumsel ), H.Rachmat Hidayat minta Camat bersama Kapolsek untuk mencari dan mendata lahan pertanian milik warga yang tidak dimanfaatkan lagi atau tidak produktif untuk nanti akan dikelola oleh Pemerintah Kota (Pemkot) menjadi lahan pertanian dan perkebunan jagung.

Ide ini disampaikan Yoppy Karim sapaan Orang Nomor Satu di Bumi Sebiduk Semare disampaikan saat menghadiri kegiatan panen raya jagung serentak kuartal II dalam rangka mendukung program swasembada pangan dilaksanakan Polres Lubuk Linggau, Kamis (05/06/2025).

Menurutnya, sejauh ini Pemkot Lubuklinggau tidak mempunyai lahan pertanian yang luas seperti Kabupaten Kota lainnya. Sehingga Pemkot Kan memanfaatkan lahan masyarakat untuk dijadikan lahan pertanian terutama kebun jagung.

“Makanya kita minta Camat bersama Camat untuk mendata lahan-lahan warga yang di wilayah mereka masing-masing, mana pemanfaatannya masih lama yang tidak produktif,” ujarnya. Dikatakannya , setelah didata kemudian akan dibuat kerjasama. Dimana harapan pihaknya ditargetkan mendapat lahan untuk dijadikan lahan pertanian dan perkebunan seluas-luasnya antara 500 sampai 1.000 hektar.

“Untuk Lubuk Linggau yang memungkinkan wilayah pertanian di Kecamatan Lubuk Linggau Selatan II daerah Kelurahan Karang Ketuan dan Eka Marga. Kemudian wilayah Kecamatan Lubuk Linggau Selatan I untuk perkebunan dan Lubuk Linggau Utara II juga banyak punya masyarakat,” ungkapnya.

Rencana Pemkot tersebut, dikatakan Yoppy sudah disampaikan ke pihak Polres Lubuk Linggau. Dimana ia mengatakan, Polres Lubuk Linggau telah melakukan pembinaan kepada sejumlah kelompok tani dalam mengelola kebun jagung dalam rangka program Presiden untuk swasembada pangan. “Karena selama ini ada lahan kota yang selalu dipakai oleh Polri maupun TNI, itu ada di Kelurahan Rahma di bumi perkemahan, ada juga di eks transmigrasi di belakang RPH. Tapi luasannya tidak terlalu luas sekitar 10 sampai 20 hektar,” ungkapnya.

Karena itu Yoppy mengaku, Pemkot Lubuk Linggau selalu mensupport apa yang menjadi program dari Presiden Republik Indonesia H Prabowo Subianto untuk ketahanan pangan. Sebab target Presiden, menjadikan Indonesia lumbung pangan. ( Rif’at Achmad ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *