DetikSR.Id LUBUKLINGGAU – Polres Lubuk Linggau Polda Sumatera Selatan ( Sumsel ), gelar Operasi Keselamatan Musi Tahun 2025 dengan melibatkan pihak Bapenda,Jasa raharja, Dishub dan POM TNI .
Kegiatan Operasi Keselamatan Musi 2025 dilaksanakan dikawasan Jalan Sultan Mahmud Badarudin II, tepatnya Kelurahan Simpang Periuk Kecamatan Selatan II Kota Lubuk Linggau, Selasa(18/02/2025) .
Kapolres Lubuk Linggau, AKBP Bobby Kusumawardhana melalui Kasat Lantas Polres Lubuk Linggau AKP Marjuni mengatakan, kegiatan ini Operasi Keselamatan Musi 2025 yang melibatkan pihak Dishub, Bapenda dan Jasa Raharja dan POM TNI mencakup seluruh kegiatan dalam kegiatan Operasi Keselamatan 2025 baik itu sosialisasi, himbauan, penindakan dan tegur tertulis. Jadi operasi yang dilaksanakan bahwasanya seluruh kegiatan mencakup seluruh kegiatan . ” Jadi ada sosialisasi, himbauan, terus penindakan, teguran tertulis . Masing-masing dari dinas melaksanakan kegiatan masing-masing contoh dari Bapenda sosialisasi tentang pajak, jasa Raharja langsung terkait dengan kegiatan santunan dan pembayaran jasa Raharja, dari dishub melaksanakan juga penindakan terkait dengan odol dan mobil barang, dari POM TNI melaksanakan pengawasan dan mengimbau juga, jadi semuanya lengkap mensosialisasikan kegiatannya masing-masing. Ini memang kita laksanakan satu kali saja untuk terkait dengan lintas sektoral terkait kegiatan operasi keselamatan” ujarnya.
Pelaksanaan Operasi Keselamatan 2025 sendiri dimulai pada pukul 09.0 Wib sampai pukul 11.00 wib berlokasi disimpang empat Simpang Periuk. Hasil yang dicapai teguran tertulis sekitar 100 lebih, kalau yang terkait tilang 74 kendaraan, termasuk ada imbauan Kamtibmas, penggunaan helm dan tadi kita ada pembagian helm kepada masyarakat contoh masyarakat yang membawa anak kita kasih helm . Untuk yang ditilang ada 58 STNK, SIM ada 4, R4 ada 1, R2 ada 11 yang ditilang.
Karena tidak membawa STNK dan tidak membawa SIM . Dari operasi keselamatan ini kita upayanya melaksanakan imbauan dan teguran disamping melaksanakan penindakan. ” Masih ada masyarakat tidak pakai helm standar dan bonceng tiga “, pungkasnya. ( Rif ).
