DetikSR.id Jakarta – Upaya meningkatkan gizi masyarakat kembali digalakkan. Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) FUSI Kramat resmi meluncurkan Dapur MBG (Makan Bergizi Gratis) di kawasan Kramat Lontar, Senen, Jakarta Pusat, pada Selasa (21/10/2025).
Program sosial ini menjadi bagian dari inisiatif Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas untuk membantu pemenuhan gizi anak-anak dan warga yang membutuhkan, terutama di wilayah padat penduduk Jakarta.
Peresmian dapur berlangsung meriah dengan dihadiri sejumlah tokoh, di antaranya Ketua Yayasan Nusa Berbagi Gus Syaifuddin, Pembina Yayasan Brigjen TNI (Purn) H. Syahnan, Ita Rahmawati, Kepala SPPG FUSI Kramat Kevin, serta perwakilan dari Dinas Kesehatan Kelurahan Kramat.
Dalam sambutannya, Gus Syaifuddin, yang juga merupakan Ketua Umum FUSI, menyampaikan rasa syukur atas kepercayaan pemerintah terhadap program MBG.
“Alhamdulillah, pemerintah terus mendukung gerakan kami. Saat ini FUSI dipercaya mengelola 20 titik Dapur MBG, dengan 10 titik di wilayah Jakarta. Ini bukti bahwa gotong royong masih menjadi kekuatan utama untuk menyehatkan bangsa,” ujar Gus Syaifuddin.
Ia menambahkan, Dapur MBG Kramat Lontar akan menjadi dapur komunitas yang aktif menyediakan menu bergizi dan seimbang setiap harinya, terutama bagi anak-anak sekolah dan warga prasejahtera di sekitar wilayah Senen.
Sementara itu, Brigjen TNI (Purn) H. Syahnan selaku pembina yayasan berharap program ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat lain untuk turut berbagi.
“Program ini bukan hanya soal makanan, tapi juga kepedulian. Kita ingin memastikan tidak ada anak yang belajar dalam keadaan lapar,” katanya.
Dengan hadirnya Dapur MBG Kramat Lontar, FUSI berharap bisa memperluas dampak positif bagi masyarakat Jakarta, sekaligus menjadi contoh nyata kolaborasi antara masyarakat, pemerintah, dan lembaga sosial dalam memperkuat ketahanan gizi nasional.(*/Red)
